Rabu, 18 November 2015

ENTAH


ENTAH…..

Saat aku dalam kesedihan,ku hanya mampu tuangkan dalam goresan dan pena yang tak bersuara di tengah malam.
Berdoa pada Yang Kuasa akan keadilan dalam hidup ini,saat dalam kepedihan ku sendiri,tak ada kawan atau sahabat tuk ku sandarankan kisah ini…..

Tangan menulis,batin menjerit menangis,siapa yang akan jadi sandaran saat ini?...
Dustamu…
Khianatmu…
Perananmu untukku…
Cuma selimut dalam KEPALSUAAN lambang ikatan…..


Tak bisa ada kejujurankah di hatimu?....
Tak adakah nilai sebuah janji?.....
Tak adakah makna sebuah ketulusan cinta?....
Tak adakah harga diri aku di matamu?.....


Siapa sebenarnya aku untuk nilai mata batinmu?...
Penafsumu dengan imaji orang lain?...
Pemuasmu di saat kau hilang kesadaran jiwa?....
Ataukah…..????
Tubuh yang tersakiti untuk sebuah keadaan…
Pilu…
Perih…
Sakit…
Rasakan semua yang ada ternyata sebuah KEPALSUAAN …!!!!


Tuhan…..ku ingin minta keadilan padaMU…
Ku ingin minta keindahan dariMU….
Setiap waktu…detik….menit….
Tuhan…dekatlah dengan di hatiku…
Ku takut sendiri saat tanpa siapapun di sisiku…
Ku takut dalam sebuah kata yang tak pernah terwujud……
“Entah”?????????


By Joy Amarta 11 Okokber 2010.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar